UPS HAT (D) for Raspberry Pi, Supports 21700 Li Battery (NOT Included) 5V Uninterruptible Power Supply Pogo Pins Connector

Merupakan papan eskpansi catu daya tak terputus (UPS) yang didesain khusus untuk Raspberry Pi series. Onboard switching Li battery charging chip dengan manajemen jalur dinamis membuat catu daya lebih stabil. Pemantauan tegangan, arus, daya dan kapasitas baterai tersida dapat dimonitoring melalui antarmuka I2C. Modul ini mendukung penggunaan dua baterai 21700 Li secara paralel (tidak termasuk dalam paket), memastikan daya yang stabil dan tahan lama saat Raspberry Pi beroperasi.

Fitur :

• Onboard Li battery charging chip: Dilengkapi chip pengisian daya dan manajemen jalur dinamis untuk catu daya stabil.
• Konektor Pin Pogo: Kompatibel dengan Raspberry Pi 3, 3B+, 4B dan lainnya
• Onboard boost converter chip: Menyediakan output daya 5V yang stabil.
• Pemantauan secara Real-Time: Menggunakan atarmuka I2C untuk memantau tegangan, arus, daya, dan kapasitas baterai.
• Multi battery protection circuits: Melindungi dari pengisian/pengosongan berlebih, arus berlebih, dan hubung singkat membuatnya lebih aman dan stabil
• Onboard MCU management: Mendukung deteksi koneksi daya dan otomatis boot Raspberry Pi.
• Tampilan Level Baterai: Memudahkan pemeriksaan kapasitas baterai yang tersisa.
• Indikator LED: Memantau status pengoperasian baterai.

Spesifikasi :

• Tegangan Keluaran: 5V DC
• Antarmuka: I2C
• Dukungan Baterai: 2x 21700 Li Battery (secara paralel, tidak termasuk dalam paket )
• Dukungan Pengisi Daya: 5V (port Tipe-C)
• Dimensi: 56 × 85 mm
• Lubang Pemasangan: 3.0 mm

Dokumen :
WIKI [ Link ]

Perhatian !

• Harap alihkan sakelar daya ke OFF saat merakit atau papan dapat rusak akibat korsleting.
• Saat menyambungkan baterai terlebih dahulu, Anda perlu mengisi daya atau menekan tombol BOOT untuk mengaktifkan chip proteksi baterai untuk output daya
• Saat baterai terisi penuh dan tersambung ke daya pengisian daya, arus output kira-kira 4A. Saat tegangan baterai menurun, arus output juga akan menurun. Ketika terhubung ke beban berat, jika arus turun terlalu rendah, mungkin ada peningkatan tegangan yang tidak stabil, yang menyebabkan Raspberry Pi terus menerus dinyalakan ulang (restart).